Rabu, 04 Mei 2011

Definisi Kesulitan Belajar


Secara harfiah kesulitan belajar merupakan terjemahan dari Bahasa Inggris “Learning
Disability” yang berarti ketidakmampuan belajar. Kata        disability diterjemahkan
”kesulitan” untuk memberikan kesan optimis bahwa anak sebenarnya masih mampu
untuk belajar. Istilah lain learning disabilities adalah learning difficulties dan learning
differences. Ketiga istilah tersebut memiliki nuansa pengertian yang berbeda. Di satu
pihak, penggunaan istilah learning differences lebih bernada positif, namun di pihak
lain istilah learning    disabilities lebih menggambarkan kondisi faktualnya. Untuk
menghindari bias dan perbedaan rujukan, maka digunakan istilah Kesulitan Belajar.
Berikut ini beberapa definisi mengenai kesulitan belajar.
   Hammill, et al., (1981)
Kesulitan belajar adalah beragam bentuk kesulitan yang nyata dalam aktivitas
mendengarkan, bercakap-cakap, membaca, menulis, menalar, dan/atau dalam
berhitung. Gangguan tersebut berupa gangguan                   intrinsik yang diduga karena
adanya disfungsi sistem saraf pusat. Kesulitan belajar bisa terjadi bersamaan
dengan gangguan lain (misalnya gangguan sensoris, hambatan sosial, dan
emosional) dan pengaruh lingkungan (misalnya perbedaan budaya atau proses
pembelajaran yang tidak sesuai). Gangguan-gangguan eksternal tersebut tidak
menjadi faktor penyebab kondisi kesulitan belajar, walaupun menjadi faktor yang
memperburuk kondisi kesulitan belajar yang sudah ada.
   ACCALD (Association Committee for Children and Adult Learning Disabilities)
dalam Lovitt, (1989)
Kesulitan belajar khusus adalah suatu kondisi kronis yang diduga bersumber dari
masalah     neurologis, yang          mengganggu      perkembangan     kemampuan
mengintegrasikan dan kemampuan bahasa verbal atau nonverbal.
Individu berkesulitan belajar memiliki inteligensi tergolong rata-rata atau di atas
rata-rata dan memiliki cukup kesempatan untuk belajar. Mereka tidak memiliki
gangguan sistem sensoris.
   NJCLD (National Joint Committee of Learning Disabilities) dalam Lerner, (2000)
Kesulitan belajar adalah istilah umum untuk berbagai jenis kesulitan dalam
menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung. Kondisi ini       bukan
karena kecacatan fisik atau mental,                    bukan juga karena pengaruh faktor
lingkungan, melainkan karena faktor kesulitan dari dalam individu itu sendiri saat
mempersepsi dan melakukan pemrosesan informasi terhadap objek yang
diinderainya.
Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa kesulitan belajar
merupakan beragam gangguan dalam menyimak, berbicara, membaca, menulis,
dan berhitung karena faktor internal individu itu sendiri, yaitu disfungsi minimal
otak. Kesulitan belajar bukan disebabkan oleh faktor eksternal berupa lingkungan,
sosial, budaya, fasilitas belajar, dan lain-lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar